Misteri Dividen Final BSSR Rp123 per saham Terjawab, Begini Prospek Ke Depannya

Bocornya dividen final BSSR sebelum RUPS yang sempat dianggap fear menjadi kenyataan. Apakah BSSR masih punya prospek menarik di masa depan?

saham BSSR

Mikirduit – Sesuai dengan postingan dari materi public expose yang sebelum direvisi, BSSR resmi membagikan dividen final Rp123 per saham. Lalu, kenapa pembagian dividen ini terbilang jadi faktor yang menekan harga saham BSSR?

Banyak yang berekspektasi BSSR membagikan dividen sekitar Rp300-an per saham. Kami pun proyeksinya sekitar Rp343 per saham. Namun, realita hanya Rp123 per saham. 

Jika dihitung secara total, tingkat dividend yield BSSR secara tahunan masih menarik, yakni sebesar 11 persen dengan asumsi hold sejak harga RP4.100 per saham di tahun lalu dan mendapatkan 3 kali dividennya. Namun, secara nominal dividen per saham, nilai dividen BSSR ini turun 43 persen dibandingkan dengan tahun buku 2023. 

Dengan tingkat dividen yang menurun pada tahun buku ini, apakah BSSR tetap layak untuk investasi dengan plan dividend investing?

Beberapa Tantangan dari BSSR

Tantangan dari BSSR adalah jumlah cadangan yang terus menurun. Hingga akhir 2024, cadangan batu bara yang tersisa hanya 50,15 juta ton. Bahkan, hingga kuartal I/2025, cadangan BSSR tinggal 46,23 juta ton. Dengan rata-rata produksi sekitar 20 juta ton, berarti cadangan berpotensi habis dalam 2,5 tahun ke depan. 

Sejauh ini, perseroan berencana mengoptimalisasi cadangan batu bara dengan melakukan eksplorasi lanjutan secara intensif untuk meningkatkan akurasi data cadangan dan mengatur pola penambangan yang optimal agar utilisasi adangan bisa lebih efektif dan ekonomis.Namun, sejauh ini tren cadangan BSSR cenderung terus menurun.

Di sisi lain, keputusan BSSR memangkas dividend payout rasio menjadi 57 persen dibandingkan dengan tahun buku 2023 sebesar 85 persen jadi hal yang positif. Pasalnya, berarti manajemen mempersiapkan cash untuk mencari sumber cadangan batu bara secara instan lewat aksi akuisisi.

Dengan menurunkan payout rasio, BSSR mendapatkan tambahan saldo laba ditahan senilai Rp897 miliar. Setidaknya, angka ini bisa jadi modal untuk lirik-lirik sumber cadangan batu bara tambahan. 

Hingga kuartal I/2025, BSSR memiliki tingkat free cashflow sekitar Rp1,9 triliun, dengan kondisi catatan kas dan setara kas senilai Rp941 miliar. Sebenarnya, nilai dana yang tersedia ini hanya cukup mengakuisisi skala tambang yang kecil, seperti ABMM yang mengakuisisi tambang kecil UNTR dengan cadangan sekitar 30 juta ton. Nilai transaksi akuisisi salah satu tambang batu bara UNTR oleh ABMM itu sekitar Rp900 miliar (meski ini tidak bisa dijadikan acuan yang tetap karena akan sesuai dengan kondisi tambangnya juga). 

Namun, aksi akuisisi tambang bisa kembali menyegarkan harga saham BSSR yang saat ini dalam tekanan.

💡
DAPATKAN Tambahan Diskon 15% untuk Berlangganan Investing Pro dengan klik link di sini

Memahami Karakter Pengendali BSSR

BSSR menjadi bagian dari Grup Baramulti bersama MBAP. Saat ini, pucuk tertinggi Grup Baramulti adalah Ghan Djoe Hiang, istri dari mendiang pendiri Grup Baramulti Athanasius Tossin Suharya.

Secara historis Grup Baramulti belum ada kabar akuisisi tambang batu bara baru untuk meningkatkan cadangan saat ini, termasuk di MBAP yang diperkirakan cadangannya juga sudah menipis. 

Jika melihat dari strategi MBAP, emiten batu bara yang skalanya lebih kecil dari BSSR itu justru dialihkan ke beberapa bisnis non-batu bara seperti bisnis energi baru terbarukan hingga agrobisnis. 

Dari bisnis EBT, MBAP memiliki PT Masdar Mitra Solar Radience yang merupakan perusahaan patungan antara MBAP dengan Masdar Indonesia Solar Holdings RSC. Dari sini, pendapatan ke MBAP dalam bentuk pendapatan entitas asosiasi atau usaha patungan sesuai dengan porsi kepemilikan. Sayangnya, bisnis patungan dengan Masdar Mitra Solar  Radience ini masih merugi 139.370 dolar AS. 

Selain itu, MBAP juga ekspansi membangun pabrik wood pellet yang ditargetkan operasional komersial pada 2026. Kapasitas produk wood pellet MBAP sekitar 150.000 ton per tahun. 

Lalu, MBAP juga masuk bisnis tambak utang melalui PT Mitradelta Bahari Pratama untuk jenis udang Vannamei di Bima, NTB. Namun, dari bisnis tersebut belum ada yang menghasilkan pendapatan signifikan untuk MBAP. 

Satu-satunya yang menyaingi pendapatan batu bara MBAP hanya dari jasa pertambangan. Lalu, MBAP juga tidak menutup kemungkinan akuisisi tambang batu bara atau mineral andesit lainnya.

Melihat strategi Grup Baramulti di MBAP ini memperlihatkan manajemen juga fokus untuk mencari ruang pertumbuhan baru. Hanya saja, di BSSR, Grup Baramulti belum membuka ruang diversifikasi bisnis. Sehingga hanya berharap ada aksi akuisisi tambang baru nantinya, jalan instan dibandingkan berharap mendapatkan durian runtuh dari eksplorasi yang juga memakan biaya yang tidak sedikit.

5 Cara Pilih Saham AS untuk Investasi
Saham AS bisa menjadi pilihan alternatif untuk menumbuhkan aset. Namun, apa saja yang harus diperhatikan sebelum mulai investasi saham AS?

Kesimpulan

Jadi, apakah saham BSSR masih menarik? kami menilai saham BSSR menarik jika ada penurunan harga lebih murah lagi dengan asumsi wajar kami di Rp3.800 per saham, saham BSSR bisa menarik dilirik jika turun ke level yang lebih rendah. Penurunan harga saham BSSR bisa terjadi jika nantinya tingkat cadangan tidak kunjung bertambah hingga akhir tahun ini. Pasalnya, jika tahun ini produksi 20 juta ton, berarti cadangan yang tersisa untuk 2026 sekitar 30 juta ton. 

Namun, setiap kondisi pasti punya peluang, jika kamu yakin Grup Baramulti akan mencari ruang pertambahan cadangan secara anorganik, itu bisa menjadi sentimen positif yang menggerakkan harga saham batu bara yang dikenal royal dividen ini. Namun, jika nantinya cadangan batu bara terus menyusut, bukan tidak mungkin tingkat dividen akan dikurangi sementara untuk mempersiapkan dana segar menambah cadangan hingga potensi diversifikasi bisnis di masa depan.

Mikirsaham Baru Saja Update Saham Dividen 2025, Value Investing, Growth Investing, hingga Contrarian Investing untuk Juni 2025

Kamu bisa dapatkan saham pilihannya, sekaligus diskusi dan konsultasi di grup dengan Join membership Mikirsaham (dulu bernama Mikirdividen) dan dapatkan benefit:

  • Pilihan saham value-growth investing bulanan
  • Pilihan saham dividen yang potensial
  • Insight saham komprehensif serta actionnya
  • IPO digest untuk menentukan action-mu di saham IPO
  • Diskusi saham dan rekap diskusinya
  • Event online bulanan
  • Update porto founder jangka pendek, menengah, dan panjang setiap e bulan

Gabung Mikirsaham sekarang dengan klik di sini

Langganan Sekarang dan dapatkan Fix Rate perpanjangan seperti harga pembelian pertama selama dua tahun ke depan.

Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini