Seberapa Mampu GIIAS Dorong Penjualan Saham Otomotif di Kuartal III/2025?

Penjualan mobil sudah terpuruk sejak awal tahun, tetapi ada tanda kenaikan secara bulanan pada Juli 2025. Apakah ini tanda GIIAS 2025 bisa jadi juru selamat sektor otomotif?

saham mobil

Mikirduit - Pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show atau GIIAS 2025 selama 11 hari berhasil mencatat penjualan mobil sebanyak 38.000 unit. Nilai ini lebih dari setengah penjualan mobil yang dicatat sepanjang bulan Juli. Apakah ini tanda GIIAS berhasil jadi pendongkrak sektor otomotif yang sudah terpuruk sejak awal tahun?

Highlight
  • GIIAS 2025 berhasil mencatat penjualan 38.000 unit mobil dalam 11 hari, tumbuh 12% yoy dan berkontribusi lebih dari setengah penjualan mobil Juli 2025.
  • Meski menjadi katalis jangka pendek bagi sektor otomotif, penjualan mobil secara kumulatif Januari–Juli 2025 masih turun lebih dari 10% yoy.
  • Dalam jangka pendek GIIAS berpotensi jadi sentimen positif saham otomotif (ASII, IMAS), namun sektor masih menghadapi tantangan daya beli, persaingan EV murah, dan tren "rojali".
  • Untuk diskusi saham secara lengkap, pilihan saham bulanan, dan insight komprehensif untuk member, kamu bisa join di Mikirsaham dengan klik link di sini

Kalau melihat data historis, pameran GIIAS ini setiap tahun selalu dilaksanakan antara bulan Juli - Agustus. Jadi, penjualan mobil pada periode itu harusnya akan naik. Begini datanya : 

  • GIIAS 2022: 11–21 Agustus → total 11 hari.
  • GIIAS 2023: 10–20 Agustus → total 11 hari.
  • GIIAS 2024: 18–28 Juli → total 11 hari.
  • GIIAS 2025: 24 Juli–3 Agustus → total 11 hari.

Periode berlangsungnya pameran ini hanya selama 11 hari, tiap tahun tradisinya seperti itu, belum pernah berubah. Meskipun cuma sebentar, tetapi efeknya nyata, seperti terlihat pada hasil penjualan mobil pada GIIAS 2025 sebanyak 38.000 unit, tumbuh 12 persen secara tahunan (yoy). Capaian ini juga lebih dari setengah penjualan mobil selama satu bulan penuh pada Juli 2025 sebanyak 60.552 unit. 

Berkat GIIAS, penjualan mobil pada Juli berhasil tumbuh 4,83 persen dibandingkan capaian bulan sebelumnya. Namun, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya capaian itu masih turun 18,4 persen yoy. 

Mengutip Bisnis.com, Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan, di tengah berbagai tantangan global dan nasional yang memengaruhi laju industri otomotif, penyelenggaraan GIIAS 2025 masih meraih hasil yang positif.

“Sungguh luar biasa bahwa di tengah tantangan tahun ini GIIAS berhasil catatkan transaksi total lebih dari 38 ribu unit kendaraan, lampaui hasil tahun lalu sebesar 12%," ujar Nangoi dalam keterangannya, Senin (18/8/2025). 

Adapun secara kumulatif, sepanjang Januari–Juli 2025, penjualan wholesales mencapai 435.390 unit, melemah 10,1 persen yoy dibandingkan dengan periode sama tahun 2024 yang membukukan 484.250 unit. Adapun penjualan ritel turun 10,8 persen yoy menjadi 453.278 unit, dari sebelumnya 508.041 unit pada tujuh bulan pertama 2024.

Di sisi lain, penjualan mobil ritel atau dari dealer ke konsumen pada Juli 2025 tercatat 62.770 unit, turun 17 persen dibanding periode sama tahun lalu yang mencapai 75.588 unit. 

Penurunan ini terjadi karena transaksi yang terjadi selama GIIAS 2025 umumnya baru terealisasi pada bulan berikutnya, sehingga belum sepenuhnya tercatat dalam laporan Juli.

Jadi, bisa diartikan kalau penjualan mobil pada bulan ini seharusnya akan lebih moncer dibandingkan Juli. Seperti terlihat dari tahun-tahun sebelumnya di bawah ini, GIIAS terbukti meningkatkan penjualan mobil, meskipun secara pertumbuhan cenderung melambat : 

Sebagai informasi, GIIAS 2025 mencatatkan jumlah pengunjung yang impresif, yakni mencapai 485.569 orang sepanjang pameran. Angka ini menyalip torehan tahun sebelumnya yang berada di kisaran 475.084 pengunjung pada GIIAS 2024.

Pada gelaran tahun ini, setidaknya 54 model kendaraan terbaru diluncurkan untuk publik, mulai dari world premiere, Asian premiere, hingga Indonesian premiere. Lebih dari 60 merek otomotif global ambil bagian, terdiri atas 40 merek mobil penumpang, 4 merek kendaraan komersial, 17 merek sepeda motor, serta 4 produsen karoseri.

Beberapa merek besar kembali meramaikan GIIAS 2025, mulai dari Toyota, Honda, Suzuki, Daihatsu, Mitsubishi, hingga Hyundai. Selain para pemain lama, sejumlah merek baru asal Tiongkok juga turut tampil, seperti BYD, AION, Aletra, BAIC, hingga Geely.

Peluang Kebangkitan Kinerja SSIA di Semester II/2025, Buy or Bye?
SSIA menjadi salah satu saham kawasan industri yang diperbincangkan setelah BYD memutuskan bangun pabrik di Subang. Lalu, bagaimana prospek saham SSIA yang kinerjanya lagi melambat di sepanjang semester I/2025?

Meski begitu, GAIKINDO mencatat adanya penurunan nilai transaksi pada ajang tahun ini dibandingkan dengan GIIAS 2024. Fenomena ini sekarang kerap disamakan dengan istilah yang sedang viral yaitu  “rojali” atau rombongan jarang beli yang belakangan marak di mall/pusat perbelanjaan. 

Ketua Umum GAIKINDO, Yohannes Nangoi, menegaskan bahwa transaksi sebenarnya bukanlah tujuan utama pameran otomotif ini.

 “Capaian yang diraih pada tahun ini tetap menjadi dorongan penting bagi pertumbuhan industri otomotif nasional,” ujarnya.

Kesimpulannya, dalam dua bulan ini (Juli-Agustus 2025) penjualan mobil kemungkinan besar berhasil mendapat daya dongkrak dari GIIAS. Dalam jangka pendek bisa menjadi sinyal positif pergerakan harga saham-saham di sektor otomotif seperti ASII dan IMAS.

Namun, perlu dicatat juga event GIIAS yang hanya berlangsung 11 hari untuk menjadi tumpuan kebangkitan sektor otomotif rasanya masih sulit, mengingat masih ada empat bulanan lagi sampai 2025 berakhir, tetapi masih ada tantangan yang dihadapi sektor ini seperti seperti maraknya rojali, penurunan daya beli masyarakat, terutama kalangan menengah, sampai persaingan ketat dengan mobil listrik murah dari China dan mobil bekas yang menjadi pilihan kaum mendang-mending di kondisi ekonomi yang sedang melambat saat ini.

Mau bisa diskusi dan dapat analisis saham pilihan dari founder Mikirduit?

Join mikirsaham untuk mendapatkan detail plan investasi saham. Kamu juga bisa diskusi saham real-time, insight saham yang menarik, hingga pilihan saham bulanan. Mau dapat list lengkapnya sekaligus konsultasi dengan Mikirduit? yuk join Mikirsaham sekarang juga dengan klik di sini dan dapatkan semua benefit ini:

  • Pilihan saham dividen, value, growth, dan contrarian
  • Kamu bisa tanya lebih detail alasan pemilihan saham tersebut
  • Curhat soal kondisi porto-mu
  • Update perkembangan market secara real-time
  • Konfirmasi isu yang kamu dapatkan dan impact-nya ke saham terkait

Semua itu bisa didapatkan dengan gabung Mikirsaham, Join sekarang dengan klik di sini

Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini

💡
Mau Fitur Propicks AI untuk Mendapatkan Stockpick Saham AS yang Menarik, serta data harga wajar saham di Indonesia hingga AS, kamu bisa dapatkan semua itu klik link di sini