5 Cara Cuan di Pasar Saham AS yang Lagi All Time High

Ada 5 cara cuan di pasar saham AS yang lagi all time high jelang penurunan suku bunga The Fed. Simak caranya di sini

investasi saham AS

Mikirduit – Indeks saham US seperti S&P 500 hingga Dow Jones terus mencatatkan all time high selaras dengan potensi penurunan suku bunga acuan Federal Reserve atau The Fed. Lalu, bagaimana strategi investasi saham AS dengan tren bullish seperti ini?

Highlight
  • Meski indeks saham AS mencapai all time high, risiko sell on news muncul setelah The Fed memangkas suku bunga sehingga volatilitas pasar tetap tinggi.
  • Investor disarankan fokus pada fundamental saham, masuk bertahap, mencari saham murah atau fast-growing, serta mempertimbangkan ETF sebagai diversifikasi.
  • Pemilihan platform investasi yang nyaman dan berizin resmi seperti XTB menjadi faktor penting untuk mempermudah akses ke saham dan ETF AS.
  • Mulai investasi saham AS bersama XTB dengan klik link ini

Meski tren indeks saham AS mencapai all time high, JPMorgan menyebutkan ada potensi sell on news ketika suku bunga telah diturunkan. Alasannya, volatilitas pasar saham sejak The Fed mulai dovish dalam pidato Jerome Powell pada 22 Agustus 2025 menjadi sangat tinggi.

Andrew  Tyler, Head of Global Market Intelligence JP Morgan menjelaskan kekhawatiran setelah The Fed pangkas 25 bps pada 17 September (18 September dini hari waktu Indonesia) bisa menjadi momentum sell on news.

Lalu, bagaimana strategi investasi saham AS saat ketidakpastian pasar masih cukup tinggi saat ini? ada 5 cara yang bisa diperhatikan:

Fokus dengan Fundamental dan Karakter Saham yang Jadi Watchlist

Ketika kondisi makro ekonomi tidak pasti, investor bisa fokus dengan karakter dan fundamental saham yang dicari. Kamu mencari saham yang fast-growing yang biasannya saham secondliner, turnaround yang biasanya kinerjanya lagi turun, dividend investing dengan rata-rata dividend yield di atas 8 persen, atau saham tradingan yang dipantau demand-supply jual-beli secara intraday.

Misalnya, kami lagi screening saham-saham fast growing dari secondliner. Kami mencari saham-saham dengan market cap paling kecil di platform investasi saham US di Indonesia seperti XTB.

Hasilnya, ada ANGI, NRDS, FVRR, VMEO, HLF, CRON, dan FIGS. Kami memilih ketujuh saham ini dengan alasan market cap termasuk secondliner dan posisi kinerja laba bersihnya lagi tidak merugi.

Dari ketujuh itu, kami seleksi lagi yang memiliki proyeksi pertumbuhan kinerja keuangan yang menarik menurut konsensus analis. Hasilnya, yang menarik antara lain, ANGI, FVRR, FIGS, dan VMEO. Lalu, apakah ini bisa langsung dibeli?

Kami akan melakukan analisis lebih lanjut untuk keempat saham ini terkait prospek riil fundamental dari pengamatan sendiri serta valuasi harga sahamnya untuk menentukan strategi investasinya.

Adu 5 Saham Sektor Kesehatan yang Lagi Diskon di Amerika, Ini Rekomendasinya
Saham sektor kesehatan paling tertekan di pasar saham AS sepanjang tahun ini. Berbagai kebijakan Trump menjadi salah satu pemicunya. Lalu, apa saja saham yang punya peluang pertumbuhan kinerja dan masih murah di sektor tersebut?

Masuk dengan Cara Bertahap

Sejak Donald Trump menjadi Presiden Amerika Serikat kedua kalinya, pasar saham berfluktuasi cukup tinggi. Bahkan, kebijakan Donald Trump rentang membuat risiko ekonomi AS dan global. Mulai dari kebijakan tarif Trump, relaksasi pajak, hingga mengganggu independensi The Fed.

Dengan kondisi itu, kami menyarankan jika sudah menemukan saham yang ingin dibeli bisa melakukan transaksi beli bertahap. Misalnya, kamu targetkan investasi di sebuah saham senilai 1.000 dolar AS, kamu bisa bagi menjadi 5-10 tahap.

Apalagi, transaksi saham AS bisa fraksional seperti di XTB, sehingga kita bisa bagi menjadi per 100 dolar AS atau 200 dolar AS sekali masuk sesuai dengan keyakinan terhadap saham tersebut.

Nantinya, periode masuk kedua bisa dilakukan jika ada penurunan harga saham, sedangkan jika harga saham malah terus naik bisa kita nikmati terlebih dulu.

Kalau begitu, nanti keuntungannya tidak optimal dong? itu sebagai konsekuensi manajemen risiko dalam kondisi pasar yang tidak pasti. Jika nanti pasar saham mengalami penurunan, kamu masih memiliki buying power yang cukup kuat untuk memperbaiki harga rata-rata sehingga nantinya jika kondisi harga saham mulai pulih, keuntunganmu bisa lebih optimal juga.

Cari Saham yang Lagi Murah Secara Tradisional atau Fast-Growing

Untuk mengantisipasi risiko masuk di harga pucuk, kami menyarankan kamu bisa masuk ke saham-saham yang masih murah. Saham yang murah bisa dilihat dengan beberapa faktor seperti:

  • Secara tradisional, investor bisa mencari saham dengan PE atau PBV masih di bawah rata-rata 5 tahun terakhir (Ini biasanya menggunakan tools khusus seperti Investing Pro)
  • Secara fast-growing, kita bisa mengabaikan posisi historis PE dan PBV, tapi sebagai gantinya bisa melihat PEG (Price to Earning Growth) di bawah rata-rata industri, tapi kinerja laba bersihnya naik agresif. (Biasanya, kami memodifikasi menjadi PEG minimal di bawah 3 kali)
  • Mencari sektor saham yang lagi tertekan karena kinerja secara sektoral cenderung tertekan. Misalnya, dalam kondisi saat ini adalah saham farmasi atau bioteknologi, yang mana jika ada peluang ekonomi membaik di 2026 seharusnya ada peluang kinerja bisnis membaik dan sahamnya pulih

Pilih ETF Sebagai Alternatif Investasi

Selain itu, kamu yang bingung memilih saham yang menarik untuk investasi, kamu bisa masuk ke aset Exchange Traded Fund (ETF). Aset ETF ini semacam reksa dana yang asetnya diperdagangkan seperti saham. Nantinya, harga ETF akan ada kecederungan bergerak sesuai dengan perkembangan harga aset acuannya.

Pilihan ETF yang tersedia di XTB, berikut ini juga tampilan XTB versi Dekstop
Pilihan ETF yang tersedia di XTB, berikut ini juga tampilan XTB versi Dekstop

Misalnya, dalam platform investasi saham US seperti XTB ada hampir 50 ETF yang bisa dipilih. Beberapa pilihan ETF-nya mulai dari SPY yang mengacu ke indeks S&P 500, GDX yang mengacu ke kinerja saham tambang emas (yang pergerakan harganya cenderung sama dengan harga emas dunia), hingga TLT yang mengacu ke obligasi pemerintah AS.

Dengan begitu, ETF memudahkan investor untuk masuk ke aset khusus dengan modal yang lebih rendah, serta potensi keuntungan yang sama. Produk ETF ini bisa menjadi alternatif pilihan hingga diversifikasi aset untuk mendapatkan keuntungan optimal dengan risiko yang lebih terukur.

Pilih Platform Investasi yang Memberikan Kenyamanan Dalam Berinvestasi Saham AS

Dalam investasi saham AS, investor juga perlu memilih platform yang sesuai dengan kebutuhan dan kenyamanannya.

Salah satu platform investasi saham AS adalah XTB, yang merupakan salah satu platform multi-asset investing dan trading global dengan pengalaman lebih dari 20 tahun.

Sejak 2024, XTB resmi masuk ke Indonesia dan sudah berizin serta diawasi oleh Bappebti, regulator untuk produk komoditas dan terkait saham AS.

Tampilan aplikasi XTB yang mudah digunakan untuk investor pemula sekalipun.
Tampilan aplikasi XTB yang mudah digunakan untuk investor pemula sekalipun.

Ada beberapa kelebihan XTB yang membuat lebih nyaman dalam investasi saham AS di Indonesia:

  • 0 persen biaya komisi untuk saham AS dan ETF
  • Multi-account acces hingga 4 trading account dari 1 XTB profil (Jadi enak bagi saham tradingan dan investasinya, serta aset ETF)

XTB juga menawarkan aplikasi di smartphone dan fitur di website yang sangat mudah digunakan untuk pemula sekalipun. Sehingga transaksi saham bisa lebih mudah dan cepat.

Mulai investasi saham AS dan ETF global bersama XTB. Daftar sekarang dan dapatkan bonus Rp200.000 dengan klik link ini dan masukkan kode referral MIKIRDUIT