5 Tipe Saham yang Dihindari Peter Lynch

saham peter lynch

Mikirduit – Peter Lynch pernah mengungkapkan salah satu tipe saham yang paling dihindarinya dalam buku One Up Wall Street. Ada 5 karakter saham yang dihindari Peter Lynch.

Highlight
  • Peter Lynch menghindari saham dengan embel-embel "NEXT" karena biasanya menjadi tanda akhir kejayaan suatu saham dan rawan berakhir buruk.
  • Risiko besar juga datang dari fenomena diworseification, saham bisikan, hingga middle man yang terlalu bergantung pada satu klien utama.
  • Nama perusahaan yang terdengar menarik atau brand besar yang IPO tidak selalu menjamin performa bagus, sehingga investor tetap perlu analisis mendalam sebelum membeli.
  • Untuk diskusi saham secara lengkap, pilihan saham bulanan, dan insight komprehensif untuk member, kamu bisa join di Mikirsaham dengan klik link di sini

Dalam investasi saham, investor ritel kerap tergoda dengan harga saham yang naik tinggi. Biasanya, saham-saham yang volatilitas tinggi itu ada di secondliner hingga third liner. Dengan likuiditas yang terbatas, para pemodal menengah besar menggerakkan harga saham tersebut sehingga secara persentase terlihat menarik.

Investor ritel pun ingin ikut karena ekspektasi bisa cuan tinggi. Lalu, apakah bisa cuan? ya bisa aja, tapi ada risikonya jika keluar terlambat.

Berikut ini 5 saham yang dihindari oleh Peter Lynch:

Sesuatu dengan embel-embel NEXT… seperti NEXT PANI

Dalam bukunya, Peter Lynch menyebutkan saham-saham yang dihindari seperti NEXT IBM, NEXT MCDONALDS, NEXT INTEL, hingga NEXT DISNEY. Dalam artian sebuah perkiraan ada saham yang menjadi next perusahaan atau saham yang besar dari segi kenaikan harga atau skala bisnisnya.

Di Indonesia, dalam 2 tahun terakhir banyak yang mencari Next PANI. Banyak cerita NEXT PANI seperti dari PYFA, KARW, LABA, hingga terakhir PACK. Terdekat, ada narasi DADA menjadi NEXT PANI.

Dalam cerita Lynch, ketika muncul cerita NEXT sesuatu berarti bisa menandakan akhir dari kejayaan saham yang dianggap memiliki NEXT tersebut. Hal ini diambil dari pengalaman Lynch dalam melihat saham-saham seperti, IBM yang muncul kisah next-nya, tapi malah terjadi sesuatu yang mengerikan di IBM hingga akhirnya tidak ada lagi perusahaan komputer yang ingin menjadi Next IBM.

Selain itu, ada kisah Circuit City Stores, perusahaan ritel elektronik yang sukses, yang memiliki cerita berbeda dengan IBM. Hingga muncul, NEXT-nya seperti, First Family, Good Guys, highland Superstores, Crazy Eddie, dan Fretters. Akhirnya seluruh NEXT Circuit itu mencatatkan penurunan harga saham yang cukup signifikan hingga 59-96 persen dari nilai awalnya. Namun, saham Circuit tetap naik hingga 4 bagger sejak IPO.

Selain itu, ada kisah NEXT Toys “R” Us, yakni Child World serta NEXT Price Club berikutnya yang berakhir tenggelam dengan sendirinya.

Menghindari Diworseification

Diworseification dalam buku Lynch diartikan sebagai aksi akuisisi yang tidak menguntungkan. Jadi, ada tren di Amerika Serikat, perusahaan dengan cash besar melakukan aksi akuisisi yang tidak menguntungkan.

Makna tidak menguntungkan di sini berarti:

  • Membeli dengan harga mahal
  • Membeli perusahaan yang di luar bisnisnya atau pemahamannya

Sehingga aksi akuisisi itu dinilai berpotensi membuat kerugian yang maksimal. Salah satu contohnya, Mobil Oil pernah melakukan Diworseification dengan membeli Marcor Inc. Salah satu bisnis Marcor adalah pengecer dalam bisnis yang tidak dipahami oleh Mobil. Ujung-ujungnya, Marcor dijual murah oleh Mobil.

Dalam contoh kasus di Indonesia mungkin seperti TLKM membeli GOTO di harga atas. Meski, secara bisnis dari Telkomsel bisa terkonsolidasi dengan baik ke Gojek. Namun, dari segi catatan keuntungan (yang statusnya investasi entitas asosiasi karena jumlah minoritas) menjadi kerugian. Lalu, detail kerja sama bisnis antara Telkomsel, TLKM dengan GOTO pun tidak tahu seberapa besar keuntungannya.

Lalu, ASII yang juga berinvestasi di GOTO dan Halodoc juga menjadi pertanyaan. Meski, seperti TLKM, ASII membuat kerja sama bisnis seperti penyewa dan pembiayaan kendaraan untuk para mitra Gojek serta Halodoc bisa dikombinasikan dengan investasinya di saham rumah sakit HEAL. Selain itu, kami belum mencatat akuisisi yang dilakukan perusahaan besar dalam skema Diworsefication.

Di sisi lain, Peter Lynch menilai ada potensi menarik dari perusahaan yang telah diakuisisi dengan skema diworseification. Namun, sifatnya pun jangka pendek saat perusahaan itu dalam proses diakuisisi oleh perusahaan yang lebih besar.

Axiata Siap Jual LINK, Begini Efek ke EXCL dan Kans untuk WIFI
Saham EXCL meroket tinggi setelah lama koreksi dan sideways pasca merger dengan FREN.Apa yang terjadi dengan EXCL dan saham-saham telekomunikasi lainnya?

Bahayanya Saham Bisikan

Jika dulu sebelum ada media sosial mungkin cerita bisikan datang lewat telepon, tapi kini saham bisikan bisa hadir di media sosial hingga pengirim misterius ke email. Bahkan, banyak juga media mainstream yang menuliskan menurut sumber anonim yang dipercayanya terkait rumor aksi korporasi sebuah saham.

Misalnya, berbagai kabar seperti WIFI akan mengakuisisi ISAT dalam sebuah berita di media mainstream, atau kisah DADA yang dibilang Next PANI karena ada rumor bakal diakuisisi dua perusahaan besar Jepang yang tersebar di media mainstream maupun media sosial.

Kini, kedua saham itu memang belum jeblok. Apalagi, rumor DADA masih panas-panasnya dengan manajemen bid-offer tinggi hingga 10 juta lot di saham dengan status papan notasi khusus. Untuk WIFI masih melaju meski tertatih-tatih dengan berbagai momentum pasca right issue jumbo dari wacana akuisisi LINK hingga mengikuti lelang frekuensi 1,4 Ghz untuk FWA.

Namun, bahayanya dari saham Bisikan adalah kita tidak akan pernah mendapatkan data detail kapan aksi korporasi yang disebut berpotensi mengerek harga itu terjadi. Lalu, kapan story kenaikan berakhir. Sehingga jika kita terbawa mimpi dari kisah saham bisikan dan terlambat jual bisa berujung kerugian.

Di sisi lain, tidak semua saham bisikan buruk, ada juga yang terus naik bertahap tapi isu yang disebut tidak kunjung muncul. 

Intinya, saham bisikan ini bisa jadi pedang bermata dua. Bisa buat kamu cuan kalau sudah punya di harga bawah, dan kamu siap jual saat cuan sudah cukup besar. Tapi, bisa jadi petaka jika kamu baru dapat di harga atas dan langsung diguyur, atau kamu sudah cuan tapi malah maruk ingin cuan lebih besar lagi.

Waspadalah dengan Middle Man

Middle man dalam hal ini bisa berarti jembatan antara perusahaan produsen dengan konsumen akhir (alias distributor) atau perusahaan yang menjadi supplier pendukung untuk produk perusahaan besar (misalnya emiten komponen otomotif yang memasok ke produsen otomotif).

Menurut Lynch, risiko dari middle man jika bisnisnya terkonsentrasi di 1 atau 2 klien. Misalnya, ada distributor 1 brand khusus atau supplier komponen otomotif dengan kontribusi dari 1 brand mencapai di atas 50 persen dari total revenue. Artinya, jika ada masalah dengan produsen utama, bisnis middle man ini bisa berisiko ikut goyah juga.

Di Indonesia, bisa relate dengan emiten komponen otomotif hingga kontraktor pertambangan yang mengandalkan sedikit pihak untuk revenue-nya. Namun, sejauh ini risikonya belum terlihat signifikan.

Berhati-hati dengan Nama yang Menarik

Dalam buku tersebut, Lynch mencontohkan ada kejadian saham-saham mengganti atau memiliki nama yang menarik seperti, advanced, leading, micro, dan lainnya. Dalam artian, ini istilah yang populer saat itu.

Jika mengacu ke konteks saat ini mungkin bisa melihat ke saham-saham yang berubah nama dengan berbagai istilah populer seperti Green. Namun, mungkin kurang relevan untuk di Indonesia. Pasalnya, nama perusahaan kerap tidak dijadikan perhatian utama.

Malah, kami menilai berhati-hati dengan saham-saham dari brand besar yang mau IPO. Biasanya, saham itu punya risiko kurang perform. Misalnya, YUPI hingga MDIY, meski ada banyak faktor yang membuat IPO-nya menjadi kurang bergairah. Soalnya, ada juga saham-saham populer seperti, CMRY yang IPO dengan sukses dan terus mencatatkan kenaikan harga di atas harga IPO hingga saat ini. Meski, saat IPO, pamor CMRY belum sebesar YUPI dan MDIY saat IPO.

Namun, untuk konteks brand ini bisa dilihat untuk saham IPO serta harus dilihat lebih detail terkait penjamin emisi, rencana penggunaan dana, supply lembar saham baru yang diterbitkan saat IPO, serta lainnya.

Kesimpulan

Lalu, apakah tipe saham yang disebutkan Lynch ini bisa membawa kerugian bagi pembelinya? ya belum tentu, tapi tetap risikonya cukup besar. Serta akan tergantung dengan posisi buy-mu lagi di bawah atau karena mengejar di pucuk.

Intinya, secara teori ketika ada harga saham lagi naik tinggi (apalagi sudah lebih dari seminggu berturut-turut), secara risk and reward bakal lebih besar risknya. Meski, ada peluang lanjut naik, tapi risiko yang besar lebih terlihat dengan peluang naik yang masih di angan-angan.

Untuk itu, ketika trading di saham yang lagi naik biasannya trader akan mencari titik retracement atau koreksi sementara, dan itu pun timeframe pendek karena belinya bukan di area best price.

Bagi investor, disarankan mencari saham yang tetep masih murah ketimbang nekat mengejar harga karena sahamnya lagi HOT meski tidak punya conviction kuat kenapa beli saham tersebut.

Mau bisa diskusi dan dapat analisis saham pilihan dari founder Mikirduit?

Join mikirsaham untuk mendapatkan detail plan investasi saham. Kamu juga bisa diskusi saham real-time, insight saham yang menarik, hingga pilihan saham bulanan. Mau dapat list lengkapnya sekaligus konsultasi dengan Mikirduit? yuk join Mikirsaham sekarang juga dengan klik di sini dan dapatkan semua benefit ini:

  • Pilihan saham dividen, value, growth, dan contrarian
  • Kamu bisa tanya lebih detail alasan pemilihan saham tersebut
  • Curhat soal kondisi porto-mu
  • Update perkembangan market secara real-time
  • Konfirmasi isu yang kamu dapatkan dan impact-nya ke saham terkait

Semua itu bisa didapatkan dengan gabung Mikirsaham, Join sekarang dengan klik di sini

Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini

💡
Mau Fitur Propicks AI untuk Mendapatkan Stockpick Saham AS yang Menarik, serta data harga wajar saham di Indonesia hingga AS, kamu bisa dapatkan semua itu klik link di sini