5 Fakta Saham IPO COIN Pemilik CFX, Bursa-nya Kripto Indonesia
COIN, induk usaha dari CFX, yakni bursa Kripto yang menaungi exchange-exchange crypto yang ada di Indonesia mau IPO. Kira-kira bagaimana prospeknya? simak 5 fakta ini
Mikirduit – Induk usaha Self Regulatory Organization (SRO) Kripto, yakni CFX, melakukkan IPO. Berikut 5 Fakta terkait saham IPO COIN.
Highlight
- Seluruh dana IPO COIN akan digunakan untuk modal kerja dua anak usaha, terutama untuk kebutuhan IT dan operasional hingga 2026.
- Meski baru optimal beroperasi sejak 2024, COIN mencatat lonjakan pendapatan dan laba, namun tetap mencatat arus kas operasional negatif.
- Valuasi IPO COIN tergolong mahal dengan PBV di atas 1x dan PER di atas 30x, serta potensi dividen yield hanya sekitar 1–2 persen.
- Untuk diskusi saham secara lengkap, pilihan saham bulanan, dan insight komprehensif untuk member, kamu bisa join di Mikirsaham dengan klik link di sini
100 Persen Dana IPO untuk Modal Kerja kedua Anak Usaha
Adapun, 100 persen dana IPO tersebut akan digunakan untuk modal kerja anak usahanya. Alasannya sederhana, bursa kripto tidak butuh ekspansi bisnis karena mereka bertindak selayaknya Self Regulatory Organization (SRO).
Secara rinci, 85% dana IPO akan disetorkan ke anak usaha CFX. Nantinya dana itu akan digunakan untuk bayar cloud service provider dan IT Security hingga 2026 (menggunakan Alibaba Cloud), biaya provisi likuiditas bursa untuk 2025, danbiaya operasional lainnya.
Lalu, 15 persen akan digunakan untuk anak usaha kustodiannya yang digunakan untuk biaya blockchain wallet service, IT security, dan Cloud service provider, serta biaya operasional lainnya.
14 Pihak Pemegang Saham Sebelum IPO dengan 4 Pihak Pengendali
COIN memiliki 14 pihak pemegang saham. Namun, pengendali akhirnya hanya ada empat pihak, yakni Andrew Hidayat, Aaron Ang Nio, Jeth Soetoyo, dan Budi Mardiono.
Andrew Hidayat berasal dari MMS Group, salah satu perusahaan energi di Indonesia. Sebagai pengendali, Andrew pun menepatkan tiga orang dari MMS Group di posisi Komisaris dan Direksi COIN.
Lalu, Aaron Ang nio, dari pencarian kami adalah direktur di Plug and Play Indonesia, yang merupakan perusahaan seperti venture capital.
Jeth Soetoyo adalah pemilik dari Exchange Crypto bernama Pintu, sedangkan untuk nama terakhir Budi Mardiono, kami belum menemukan detail sosoknya.
Pendapatan dan Laba Baru Mulai Optimal di 2024
Anak usaha COIN, CFX, baru mulai sepak terjangnya di tahun lalu. Sehingga bisa dibilang CFX ini perusahaan baru seumur jagung. Untuk melihat prospek dari kinerja keuangannya tidak begitu relevan karena kenaikannya sangat signifikan selaras dengan perkembangan operasionalnya.
CFX baru mulai mendapatkan anggota baru pada akhir 2023 hingga 2024. Dari situ skema komisi transaksi masuk ke CFX pun baru terjadi secara penuh di 2024.
Jadi, jika dilihat kenaikan pendapatannya sangat signifikan. Sampai 2024, pendapatan COIN naik menjadi Rp101 miliar dibandingkan dengan Rp36 juta dolar AS pada 2023.
Lalu, dari segi laba bersih senilai Rp43 miliar dibandingkan dengan rugi Rp495 juta pada 2023.
Catatannya, meski laba bersih senilai Rp43 miliar, tapi arus kas operasional negatif Rp21 miliar. Posisi arus kas operasional negatif karena adanya pembayaran kepada pemasok senilai Rp44 miliar. Sementara, riil uang tunai dari penerimaan pendapatan senilai Rp30 miliar.
Secara umum, ada 4 sumber pendapatan CFX, yakni:
- Bagian fee transaksi kripto
- Fee implementasi terkait pendapatan atas jasa sistem e-reporting dan matching order
- Jasa sewa perangkat lunak untuk sistem e-reporting dan matching order
- Jasa registrasi dan iuran tahunan keanggotaan
Sejauh ini, sumber pendapatan terbesar datang dari jasa transaksi dan jasa implementasi.
Natalia
Sisi Lain Owner Utama COIN
Sisi lainnya, MMS group yang bisnisnya Energi ini bisa dibilang jadi salah satu porsi pengendali besar di COIN. Secara bisnis, MMS Group tidak ada hubungan erat dengan dunia kripto.
Di sisi lain, nama Andrew hidayat sempat jadi bahasan di 2024 setelah diduga tersandung kasus Lelang Aset Jiwasraya. Hal itu tertulis dalam pemberitaan Kontan berjudul Andrew Hidayat Pemegang Saham Bursa Kripto Tersandung Kasus Lelang Aset Jiwasraya pada 4 Juni 2024.
Andrew diduga menjadi pengendali akhir dari PT Indobara utama Mandiri yang memenangi lelang aset satu pekat saham perusahaan PT Hunung Bara Utama pada 18 Juni 2023. Namun, perkembangannya tidak ada kabar lagi terkait kasus tersebut.
Sebelumnya, nama Andrew Hidayat juga sempat divonis pidana penjara selama dua tahun dan denda Rp200 juta setelah terbukti menyuap Adriansyah yang menjabat Bupati Tanah laut untuk rencana jual-beli batu bara milik PT Indo Asia Cemerlang kepada PT Dutadharma Utama.
Sementara itu, MMS Group juga mulai bisnis data center dengan nama Bitera dengan peresmian pada 27 Februari 2024. Data center itu disebut berkapasitas 20 MW dan 4.000 rak.
Menariknya ada sosok Boy Thohir dalam peresmian Bitera saat itu. Adapun, hubungan Boy Thohir dan Andrew Hidayat tercatat dalam peresmian gedung Commodity Square pada November 2021.
Tidak ada detail penjelasan hubungan keduanya, apakah kemitraan dan sebagainya.Namun, kehadiran Boy Thohir dalam peresmian Bitera dan juga Commodity Square bisa jadi ada hubungannya dengan kemitraan bisnis
Valuasi Premium, Yield Dividen dari Harga IPO Tipis
Dari segi valuasi saham, COIN menawarkan harga IPO dengan valuasi setara 1,13 sampai 1,19 PBV, sedangkan PE sekitar 33,63 sampai 35 kali. Belum ada perbandingan yang cocok untuk COIN sebagai SRO pasar kripto yang melakukan IPO.
Dengan angka PBV di atas 1 kali, posisi harga yang ditawarkan cukup premium.
Di sisi lain, COIN memiliki kebijakan dividen maksimal 70 persen dari laba bersih-nya. Dengan menggunakan angka full year 2024, tingkat potensi dividen COIN sekitar Rp2 per saham dan yield dari rentang harga IPO sekitar 1-2 persen.
Kamu Bisa Temukan Take Action Terbaik dari Pesta Saham IPO dengan Join Mikirsaham
Kamu bisa mendapatkan insight dari diskusi real time hingga analisis saham komprehensif di Mikirsaham. Dapatkan benefit:
- Pilihan saham value-growth investing bulanan
- Pilihan saham dividen yang potensial
- Insight saham komprehensif serta actionnya
- IPO digest untuk menentukan action-mu di saham IPO
- Diskusi saham dan rekap diskusinya
- Event online bulanan
- Update porto founder jangka pendek, menengah, dan panjang setiap e bulan
Gabung Mikirsaham sekarang dengan klik di sini
Jangan lupa follow kami di Googlenews dan kamu bisa baca di sini
